Senin, 25 Januari 2010

KAU BERI AROMA, AKU BERI MIMPI

Searus alir aroma-aroma bunga cinta
Meraih penciumanku disaat aku tertidur pulas
Getaran halus menggoyang lamunan gelap
Dan akupun menghembuskan nafas asmara
Sehalus bulu-bulu putih yang betebaran diangan
Memanggil-manggil sebuah hati penyebar aroma

Disini aku terbaring bahagia tersenyum sendiri
Siang ada gambarmu, malam ada aromamu
Ketika mataku terpejam ada coretan namamu
Tertawa kecil sendirian melamunkan dunia impian
Dan aku kasmaran, akan kuhirup sayang aroma itu
Sambil berlari mengitari dunia khayal yang terindah

Kini aku dalam belaimu
Dan ketika kau meraih tanganku dengan tulus
Kurasakan ada sentuhan manis mengecup bibirku
Kau berikan aku kisah merpati putih yang bermesraan
Bersandar manja melagu panorama warna nirwarna
Dan aku biarkan jemarimu membelai sayang rambutku

Bergulingan diatas padang rumput menuju lembah damai
Ketika kulitku sedikit tergores oleh ranting kering
Jemarimu mengusap lukaku, kurasa hangat menolak perih
Duduk dipangkuanmu mendongeng kisah masa depan
Luluh telingaku ketika kau berbisik merdu berirama syahdu
Akupun memerah bulan dalam asuhan suara merdu

Melenggang dalam payung awan putih berpelukan
Dan kedua pasang mata saling melempar pandang
Tercipta senyuman cantik menghias wajah bahagia
Menyatu dalam satu bertaburan kerlingan bintang
Aku lingkarkan tanganku dilehermu, karena aromamu
kau peluk pinggangku sambil bercanda kecil

Lelap dipangkuan kasih, aku buka lembaran kertas
Disana ada puisi-puisi yang aku rangkaikan untukmu
Kubacakan penuh rasa dan curahan sendu melodi
Matamu terpejam meresapi arti puisiku
Dan bibirmu bergerak mengeluarkan kata cahaya
"Akulah manusia yang terhanyut asmara karena kau!"

"Katakan sekali lagi kata itu hanya untukku,
Jangan pernah terhapuskan, torehkan dihatimu"
Anggukan berbaur aura pancaran wajahnya
Menentramkan segala jiwa hidupku
Terurai bisikan kata indah dari harum nafasnya
"Dengarlah, aku ada untukmu!"

Tak ingin lepas, sampai aku tersadar bangun dari tidur
Menyakitkan nurani, menyesal bermesraan dalam mimpi
Karena aromamu telah merajang hariku dalam gelap dan terang
Terlalu manis untuk melupakan khayalan dicintaku
Walau kecewa, baiknya mimpi ini jangan dibalut tangisan
Kau beri aroma, aku beri mimpi…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar